7
Hal Penyebab Sombong
“Jika kamu sanggup menahan wajahmu lebih rendah daripada
rerumputan, maka berdiamlah disana agar kamu terhindar dari sifat sombong”
Bagaimana
mungkin seorang manusia bisa menyombongkan dirinya dimuka bumi ? Padahal
manusia hanyalah sebatas makhluk yang tidak berdaya tanpa adanya petunjuk dan
pertolongan dari Allah SWT. Sesungguhnya segala apa yang telah kita miliki, apa
yang kita raih, semua semata-mata atas kehendak dari Allah SWT. Sombong
merupakan sifat yang tidak terpuji. Allah SWT tidak menyukai orang-orang yang
sombong, dan begitu pula adanya dengan manusia yang juga tidak menyukai orang
yang bersifat sombong.
Adakah
diantara kita yang ingin terlepas dari sifat sombong ? Semoga Allah SWT
memberikan kita kesempatan untuk belajar dan terus belajar agar terlepas dari
sifat ini. Maka pada tulisan saya kali ini, saya hanya ingin membagikan sedikit
apa yang saya pelajari dari buku Tazkiyatun
Nafs yang jika saya rangkum, disebutkan ada 7 penyebab sifat sombong
diantaranya yaitu :
Ilmu Pengetahuan
Ilmu
bukan hanya bisa menjadi petunjuk agar seseorang bisa beramal lebih baik dan
benar, namun ilmu juga bisa menjadi batu sandungan jika tidak dibentengi dengan
keimanan dan keteguhan hati untuk terus menjaganya agar tidak menjadi jalan
nafsu dan syaitan untuk menjerumuskannya ke arah yang tidak benar. Bagi mereka
yang lengah, ilmu akan membuat seseorang merasa paling pintar, merasa lebih
baik dari orang lain, menganggap pendapatnya selalu benar, dan sebagainya.
Padahal, semua yang telah ia miliki pada hakikatnya merupakan atas karunia dari
Allah SWT dan tidak sepantasnya kita menyombongkan diri dari apa yang
sebenarnya bukanlah milik kita.
Amal Ibadah
Seperti
yang kita ketahui bahwa jika syaitan gagal menjerumuskan manusia saat mereka
dalam kondisi lalim, maka syaitan akan menemui manusia dalam kondisi alim.
Dengan amal ibadahnya, seseorang bisa menjadi sombong dan mulai menghakimi
orang lain bahwa mereka tidaklah lebih baik dari mereka dalam urusan ibadah,
tidak lebih dekat kepada Allah SWT, bahkan menyangka orang lain tidak lebih
mulia dibandingkan dirinya. Seseorang bisa merasa bangga atas ibadah-ibadah
yang telah dilakukannya, padahal belum tentu ibadah tersebut sudah benar dan
diterima oleh Allah SWT.
Penampilan Fisik
Bersyukurlah
bagi kita yang dikaruniai penampilan fisik yang indah. Seorang laki-laki yang
tampan, atau seorang wanita yang cantik jelita. Jagalah apa yang telah
dititipkan oleh Allah SWT tersebut dengan sebaik-baiknya penjagaan. Semoga
karunia tersebut bisa menjadi modal untuk melakukan amal ibadah yang lebih banyak,
bukan malah menjadikannya sebagai sumber dari segala persoalan pribadi dan masyarakat.
Bersyukurlah
juga bagi kita yang tidak diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk merasakan
penampilan fisik yang baik. Karena dengan itu, Allah SWT hendak menghindarkan kita
agar tidak terjerumus kedalam sifat sombong atas apa yang kita miliki. Jadikan
apa yang tidak kita miliki ini juga sebagai modal untuk meningkatkan amal
ibadah kita kepada Allah SWT. Bahwa Allah SWT telah menghapuskan satu hal yang bisa
menjadi penyebab terjerumusnya kita kedalam sifat sombong, jadi syukurilah juga
hal itu.
Harta Kekayaan
Kekayaan
menjadi sesuatu hal yang bisa ditunjukkan seseorang kepada orang lain untuk
meningkatkan status sosial mereka. Kekayaan yang jika tidak dibarengi dengan
amal dan keteguhan hati, maka ia akan menjadi marabahaya bagi yang memilikinya.
Kekayaan bisa menjadi sumber amal jika seseorang mampu mengendalikan hawa nafsu
dan mengingkari ajakan syaitan untuk menyalahgunakannya. Dengan kekayaan
seseorang bisa melakukan sedekah lebih banyak, menolong orang lain lebih
banyak, dan banyak hal kebaikan yang bisa dilakukan dengan kekayaan. Namun
hati-hati pula, seperti yang telah disebutkan diawal. Jangankan kekayaan yang
tidak digunakan di jalan kebaikan, kekayaan yang digunakan pada jalan
kebaikanpun bisa menjadi bencana karena terlau membangga-banggakannya.
Kedudukan
Seberapa
banyak orang menjadi pengikut kita ? Seberapa besar pengaruh kita terhadap
orang lain ? Seberapa luas wewenang kita terhadap orang lain ? Sungguh, ini
adalah ladang untuk beramal jika kita bisa memanfaatkannya sebaik mungkin.
Berapa banyak orang yang bisa kita ajak melakukan kebaikan dengan pengaruh dan
wewenang yang kita miliki. Namun, hal ini juga bisa menjadikan seseorang
berlaku sombong dengan kekuasaan yang dimilkinya terhadap orang lain. Ia akan
merasa bahwa ia adalah orang yang paling dihargai, paling dihormati, paling
dituruti. Seolah tidak akan terjadi hal luar biasa kecuali atas pengaruhnyalah
yang paling besar. Padahal, andaisaja Allah SWT telah membuka aib dalam
hidupnya, maka tidak akan ada satupun orang yang mau mengikutinya lagi.
Nasab Kekeluargaan
Ada
hal lain yang bisa menjadikan seseorang berlaku sombong yaitu nasab atau
hubungan keluarga. Anak yang membanggakan ayah atau ibunya yang memiliki
kedudukan dimata orang lain, memiliki harta kekayaan, dan lain sebagainya
adalah prilaku sombong. Atau sebaliknya, orang tua yang membanggakan anaknya
yang berhasil menyelesaiakan pendidikan tingginya, atau berhasil dalam dunia
kerjanya sebagai contoh, itu juga menjadi bagian dari prilaku sombong. Semoga
Allah SWT tetap menjaga kita semua untuk saling menjaga dalam keluarga kita.
Kekuatan Fisik
Seorang
yang diberkan kekuatan fisik memang sangat mengagumkan. Bisa melakukan berbagai
aktivitas fisik dengan mudah, gagah, dan tahan banting. Ini semua patut menjadi
kebanggaan bagi siapapun. Namun hati-hati, jangan sampai apa yang dikaruniakan
ini menjadi sumber sifat sombong. Kekuatan fisik bisa digunakan untuk lebih
banyak menolong orang. Namun, jangan sampai kekuatan fisik ini malah dijadikan
ajang untuk menindas orang lain yang lebih lemah.
Semoga
7 hal yang saya paparkan dengan singkat tersebut bisa menjadi rambu-rambu bagi
kita semua agar terhindar dari sifat sombong yang sangat tercela. Mari kita
bersama-sama meminta perlindingan kepada Allah SWT agar senantiasa terhindar
dari sifat sombong. Semoga bagi kita yang dikaruniai kelebihan oleh Allah SWT
bisa terus bersyukur atas nikmatnya, serta mampu memanfaatkannya dalam jalan
kebaikan. Dan semoga bagi kita yang tidak memilikinya juga tetap bersyukur
dengan berhusnudzon bahwa Allah SWT ingin menghindarkan kita dari sifat
sombong, serta lebih terfokus untuk meningkatkan amal ibadah.
Refere :
Hawwa, Sa’id. 2018. Tazkiyatun Nafs. Solo : Era Adicitra
Intermedia.
Sangat bermanfaat 👌
ReplyDeleteTOP 👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
DeleteSiap... Alhamdulillah, :)
Delete